Selasa, 20 Desember 2011

DEMAM BOYBAND DAN GIRLBAND KOREA



SUJU (Super Junior) dan SNSD (Girls Generation) merupakan dua nama diantara beberapa Boyband dan Girlband yang berasal dari negara Korea. Munculnya boyband dan girlband ini membawa dampak tersendiri yang dirasakan bagi kebanyakan kalangan orang. Para anggota band yang rata-rata cantik dan tampan mencuri banyak perhatian remaja di Indonesia. Lagu-lagunya yang enak didengar serta diiringi dance yang energik cukup membuat kagum kalangan muda sekarang ini, khususnya mahasiswa di kampus FIS UNY. 

Misal saja saat kita berkunjung ke Hima Sosiologi, sering kita jumpai mahasiswa sedang mendengarkan musik Korea entah itu berasal dari handphone maupun laptop yang mereka miliki. Tak sedikit dari mereka juga mengoleksi gambar atau foto dan lagu maupun album dari personil Boyband dan Girlband tersebut. Seperti halnya orang-orang menyukai fansnya, mereka juga mencari tau informasi-informasi yang terkait dengan personil-personilnya mulai dari nama, tanggal lahir, umur, dan lain-lain. Boyband SUJU (Super Junior) merupakan boyband yang semua anggotanya adalah laki-laki. Mereka mampu menarik perhatian yang kebanyakan mahasiswa puteri, awalnya mereka terkesan dengan wajah tampan dari para personilnya kemudian mereka mulai menyukai lagu sekaligus dance-nya yang mampu mencengangkan mata dan membuat orang berdecak kagum. Mulai dari situlah mereka kemudian mengagumi keseluruhan dari Boyband maupun Girlband Korea.
Boyband dan Girlband Korea ini membawa dampak positif maupun negatif  bagi para penggemarnya. Walaupun dampak yang ditimbulkan tidak begitu berpengaruh terhadap pihak lain. Dampak positif yang timbul misalnya para remaja sekarang mulai mengenal bahasa korea, awalnya mereka tidak mengerti sama sekali tentang bahasa korea, namun setelah mereka mengenal boyband dan girlband korea mereka mulai mempelajari bahasa korea. Selain berdampak positif, boyband dan girlband juga membawa dampak negatif. Dampak negatif yang timbul antara lain kurangnya minat remaja terhadap musik-musik dalam negeri. Dampak lain yaitu menciptakan masyarakat yang boros karena apabila mereka yang sudah menyukai Korea maka ia juga akan memburu barang-barang yang berbau Korea sehingga mengakibatkan pemborosan. Kemunculan Boy dan Girl Band Korea juga berpengaruh besar terhadap industri musik dalam negeri. Sebut saja SM*SH, 7Ikon, Chery Belle, XO IX, dan lain-lain yang akhir-akhir ini sering bermunculan di layar televisi yang mampu mengalahkan musik-musik lain. Namun disisi lain banyak yang mencibir keberadaan Boy band dan Girlband Indonesia ini, banyak yang berasumsi bahwa mereka hanya sebagai plagiat atau tiruan dari Boyband dan Girlband Korea dilihat dari jumlah personil, lagu, gaya rambut, dan gaya koreonya yang mirip dengan Boyband Girlband Korea.  Sebagai masyarakat Indonesia yang kaya budaya seharusnya Boyband dan Girlband mampu menunjukkan di mata dunia melalui musik dan mungkin bisa dijadikan dance untuk mengiringi lagu mereka, sehingga selain kita tak di anggap sebagai plagiat   kita juga dapat sekaligus memperkenalkan kepada dunia bahwa Indonesia juga memiliki kebudayaan yang unik pula. Untuk itu sebagai generasi muda sekarang ini harus berlomba-lomba dalam menghasilkan karya-karya yang nantinya akan membawa nama Indonesia sebagai bangsa yang kreatif, inofatif,dan berkualitas dimata dunia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar